Artikel berikut merupakan artikel seri kehamilan. Setelah kemarin kehamilan minggu pertama, kali ini kehamilan minggu ke-2. Semoga bermanfaat. Keajaiban awal mula kehidupan diawali dengan bertemunya sel sperma dan sel telur di saluran tuba. Hanya 1 sperma yang mampu memasuki sel telur dan membuahinya.
Apabila siklus menstruasi Ibu adalah 28 hari, maka Ibu akan berada di masa subur pada akhir minggu ini. Hal ini dikarenakan ovulasi (keluarnya sel telur dari indung telur) terjadi pada pertengahan siklus menstruasi (12-14 hari). Jadi mingu ini adalah saat paling tepat untuk terjadinya pembuahan. Minggu ke-2 adalah berakhirnya masa haid dan masuk ke masa proliferasi (lapisan endometrium rahim mengadakan proliferasi atau pertumbuhan rahim untuk mempersiapkan kehamilan). Hormon estrogen mulai meningkat dan menyebabkan lapisan endometrium tumbuh atau berproliferasi. Hormon FSH yang dihasilkan oleh tubuh akan berfungsi untuk membantu mengembangkan 1 atau beberapa folikel menjadi sel telur yang matang. Sel telur matang akan berjalan dari indung telur ke saluran tuba dan menunggu untuk dibuahi.
Akhir minggu ini, adalah waktu Ibu berovulasi. Apabila ibu berhubungan seksual tanpa pelindung, maka setelah pasangan Ibu ejakulasi, 200 – 300 juta sperma berenang di dalam vagina, jutaan sperma yang mampu mencapai rongga rahim dan tuba, hanya sekitar 300 – 500 sel sperma yang mampu mencapai ampula tuba (dimana sel telur menanti dibuahi), dan hanya 1 sel sperma yang mampu memenangkan persaingan dari jutaan sel sperma lainnya pada akhir perjalanan.
Kesehatan Ibu yang baik merupakan salah satu faktor yang penting dalam kehamilan. Nutrisi adekuat, olahraga, dan istirahat yang cukup akan mempengaruhi kesehatan Ibu. Jika berat badan Ibu berada di dalam batas normal sebelum kehamilan, Ibu memerlukan asupan kalori sebesar 2200 kalori setiap harinya pada 13 minggu pertama (trimester pertama). Selama trimester kedua dan ketiga, Ibu memerlukan tambahan 300 kalori perhari. Kalori tambahan dapat memberikan energi yang dibutuhkan tubuh untuk Ibu maupun janin.
Tips : Hindari kafein
secangkir-kopiKafein sebaiknya dihindari pada wanita hamil. Kafein sendiri dapat masuk ke saluran pencernaan janin yang masih belum sempurna. Beberapa penelitian membuktikan bahwa konsumsi kafein berlebih pada wanita hamil dapat menyebabkan kecacatan janin, persalinan prematur,dan meningkatkan risiko untuk bayi lahir dengan berat badan rendah.
Home »
ibu hamil
,
kehamilan
,
minggu kedua
,
perkembangan kehamilan
,
trimester pertama
» Perkembangan Kehamilan Minggu Ke-2, Bersiap-siap ovulasi
Perkembangan Kehamilan Minggu Ke-2, Bersiap-siap ovulasi
Written By miraku on Selasa, 13 Desember 2011 | 13.11
akibat
alifah
alpukat
apa itu mimpi
arti mimpi
bahaya
bahaya obat nyamuk
bau badan
beauty
bisnis online
brokoan
buah obat
buah zaitun
Bunda Alif
bunda bekerja
celana ketat
consultant
cute
datang bulan
dunia remaja
dunia wanita
gaya hidup
gejala kehamilan
goji berry
hidung
ibu hamil
indah bersinar
infeksi saluran kemih
info kecantikan
info kesehatan
innocent
jeans ketat
kaki
kayu manis
kecantikan
kehamilan
Kelahiran Alif
kerja di rumah
kesehatan
madu
make up
makna mimpi
manfaat
masalah
mata
memilih jenis kelamin bayi
memperlambat penuaan
mengatasi bau badan
menghilangkan bau badan
menghilangkan komedo
menghilangkan tanda penuaan
menstruasi
minggu ke-10
minggu ke-11
minggu ke-12
minggu ke-13
minggu ke-4
minggu ke-5
minggu ke-6
minggu ke-7
minggu ke-8
minggu ke-9
minggu kedua
minggu ketiga
minggu pertama
mlm
my angel
nutrisi mata
nyeri haid
oriflame
peluang bisnis
pengetahuan umum
penyebab
penyebab mimpi
perawatan kulit
perkembangan kehamilan
pregnancy
pubertas
ramuan alami
rumah lembab
seksologi
sleeping
tanda-tanda
tips kecantikan
tips kesehatan
tips rumah tangga
tips trik
tradisi pekalongan
trik diet
trimester kedua
trimester pertama
varises
video
Posting Komentar